Sabtu pagi tgl 2 September, peserta TA kumpul di kampus tercinta dan sekitar pk. 08.30 berangkat menuju Cigamea. Perjalanan cukup panjang dan melelahkan hingga pak Toyib (supir bus) dan kita semua merasakan perjalanan yg begitu panjang. Kata Pak Toyib "perasaan udah jauh ya, tapi kok blom sampe2?" Kirain aku aja yg merasakan perjalanannya begitu panjang, ternyata yg lain pun merasakan hal yang sama. Alhamdulillah setelah perjalanan yg panjang akhirnya sekitar pk. 13.30 sampe juga di lokasi. Tapi sayangnya bus yang mengantar kita tidak bisa masuk karna terhalang gapura. Akhirnya bagi tugas selain membawa barang masing2, membawa juga barang2 yg lain. Lumayan juga jalan dari bus sampe ke penginapan sekitar 500m dan jalanannya turunan. Pfiuuuuuuh... akhirnya sampe juga di penginapan. Yang milih lokasi penginapan pinter euy, soale suasananya asri banget. Walau masih berjuang menapaki beberapa anak tangga utk sampai di penginapan.
Acara dimulai dg isoma [istirahat, sholat & makan] dan membagi kamar. Yang ikut dalam bus ada 21 orang. Kamarnya ada 4, yg 1 kamarnya besar sekali ditempati aku, mbak Ita, mbak Dina Nurul & anaknya [Zaki], ibunya mbak Dina Nurul, mbak Dina Ratna, Yuli, Enab, Mbak Nunung & anaknya [Rinu]. Kamar 1 lagi ditempati Dila, Umi, Vira & Heny. Lalu 2 kamar lain jatah utk para cowok. Rumahnya cukup lebar dan tidak banyak perabot rumah tangganya. Sayang kamar mandinya hanya 2 & kebetulan air krannya tidak begitu deras keluar. Jadi mesti antri kalo mo ke kamar mandi. Pembagian tugas dilakukan, setiap kelompok tdd 7 orang cewek & cowok. Yang cewek menyiapkan utk hidangan kita, sedangkan cowoknya membereskan piring & gelas yang kotor dan mencuci piring. Acara dilanjutkan dg perkenalan lalu sholat maghrib berjama'ah. Setelah sholat maghrib para cowok melanjutkan dengan membaca Al Ma'tsurat sedangkan kami para cewek melanjutkan dg tilawah dan sharing.
Setelah itu acara makan malam dimulai. Kemudian kami berkumpul kembali untuk mengikuti acara berikutnya yaitu berbagi pengalaman keorganisasian yg pernah diikuti. Acara ini lumayan panjang dan di tengah acara datanglah trio kwek kwek [Indra, Yadi & Alex] yang datang dengan motor. Acara makin panas ketika para ibu menghidangkan teh manis hangat dan tempe mendoan plus singkong goreng... hmmmm... yummmmmy. Udara disana cukup dingin, jadi bawaannya pengen ngemil terus. Setelah acara sharing tentang organisasi selesai, kami semua diminta menuju halaman samping tempat dimana api unggun sudah menanti. Disitu kami sharing lagi tentang pengalaman dan perjuangan teman2 menghadapi skripsi periode sebelumnya [Maret - Agustus 2006]. Asyiknya berkumpul bersama teman2 tercinta mengelilingi api unggun dan menikmati jagung & singkong bakar yang menambah hangatnya suasana. Di tengah acara tibalah beberapa teman lagi dg motornya, Yudi Gendut, Yudi Kurus, Jamal, Budi & Fahmi. Tak terasa waktu terus berjalan, sekitar pk. 23.00 sebagian teman2 dan para ibu serta para junior memilih utk terbuai dalam mimpi indah.
Aku sama sekali gak bisa tidur karna kedinginan. Aku sempat memejamkan mata untuk beberapa menit. Karena gak kebagian kasur, aku & mbak Ita terpaksa tidur hanya beralaskan karpet. Ternyata kami berdua gak kuat dg udara dingin yang menyerang. Sekitar pk. 02.30, aku & mbak Ita terbangun utk menghangatkan tubuh dg memasak air. Aku hanya memegangi gelas plastik yg berisi air panas dan memakan coklat yg kubawa, lumayan ampuh utk menghangatkan tubuh yang menggigil kedinginan sedangkan mbak Ita meneguk air panas itu. Sekitar pk. 03.00 aku bersegera ambil wudhu utk qiyamullail berjama'ah. Sambil menunggu teman2 yg masih antri utk ke kamar mandi, aku duduk dg memegangi gelas yg berisi air panas. Lumayan lama aku menunggu, hingga aku menahan agar tidak batal. Setelah sebagian besar sudah bersiap, sholat qiyamullail pun dimulai. Lalu dilanjutkan dg muhasabah, saat muhasabah tak terasa air mataku mengalir deras hingga aku sesegukan. Aku malu kalo sampe yg lain tau aku menangis sesegukan lalu kututupi wajahku dg mukena. Air mataku mengalir karna rasa syukurku yg mendapat jamuan dari Allah karna melaksanakan qiyamullail berjamaah bersama para sahabat, selain itu juga karena tak sanggup menahan rasa sakit yg mendera perutku karna menahan kentut. Setelah itu langsung berlanjut dg sholat subuh. Selesai sholat subuh dilanjutkan dg membaca Al Ma Tsurat. Sebelum selesai membaca Al Ma Tsurat, aku berajak dari tempat dudukku menuju kamar.
Kurebahkan tubuhku yang masih menggigil kedinginan sambil menahan sakit perut yang mendera. Tanpa melepas mukena, aku tengkurap dan memejamkan mata sambil mulut & hatiku terus bermunajat agar Allah segera memberikan kesembuhan atas sakit perut yg kuderita. Mataku memang terpejam, tapi telingaku tetap mendengar percakapan para sahabat. Setelah aku merasa baikan, aku bangun lalu kulepas mukena yg masih kupakai. Aku bergegas ke kamar mandi utk membasuh tubuh ini agar lebih segar. Setelah masuk kamar mandi, niat utk mandi kuurungkan karna airnya dingiiiiiiiiiin sekali. Lalu aku hanya menggosok gigi & cuci muka. Alhamdulillah leganya setelah angin keluar dari sendawa dan lubang pembuangan. Aku langsung bergegas menyantap nasgor yg telah disiapkan oleh para ibu & teman2 yg bertugas memasak. Selesai sarapan pagi, kami diminta berkumpul di halaman belakang utk acara out bond.
Acara out bond-nya seru juga. Kami dipisahkan antara cewek & cowok lalu membuat barisan, 1 baris 4 orang. Kelompok cowok ada 3 baris dan yg cewek hanya 2 baris. Acara diawali dg senam pagi bersama yg dipandu oleh Budi. Lumayan buat peregangan otot ;). Lalu dilanjutkan dg permainan tali kusut, pertama 1 kelompok 4 orang lalu kemudian digabung jadi kelompok cowok & cewek. Dalam permainan ini menggambarkan bagaimana cara kita menyelesaikan suatu masalah yg cukup rumit dalam suatu organisasi. Gak nyangka ternyata tim cewek menang dg instruksi dari Yuli dalam membuat tali jadi tak kusut. Tim cowok kalah dan harus jalan jongkok. Kemudian permainan berikutnya masih dibagi antara cowok & cewek. Kita diminta utk duduk melingkar dan masing2 kaki kita harus bersentuhan dg teman disebelahnya. Lalu dg aba2 dari Rohman kita harus berdiri bersamaan. Kali ini tim cowok yg menang dan tim cewek pun harus menerima hukuman jalan jongkok. Permainan terakhir adalah permainan kecepatan dan ketangkasan. Acara out bond diakhiri dg pembagian hadiah utk pemenang.
Acara berikutnya ke air terjun Cigamea, sebenarnya banyak dari kami yg ingin ke pemandian air panas tapi berhubung waktunya mepet jadi dengan sangat terpaksa memilih air terjun Cigamea yang terdekat dg lokasi penginapan. Wuiiiiiiiiiih senangnya bisa bergembira dg para sahabat sebelum perjuangan [skripsi] dimulai. Kemudian acara terakhir adalah pemilihan Ketua Himakka yg semenjak berdiri diketuai oleh Pak Farid, sekarang sudah berpindah tangan ke Widodo. Sekitar jam 15.00 selesai isoma [istirahat, sholat, makan] dan bebenah, kami bergegas kembali ke Jakarta. Sayang fotonya blom dikirim, insya Allah kalo udah dpt kiriman foto akan diposting deh. Ayo Bapak Rahmat, jangan lupa kirimin fotonya ya ;)
--------------
Cara memuliakan orang tua:
1. Harus siap menerima keadaan ortu apa adanya
2. Jangan bandingkan ortu kita dengan orang lain
3. Targetnya khusnul khotimah -> ikhlas membahagiakan ortu
Gorro con esquema jacquard al crochet
9 years ago
0 comments:
Post a Comment