Monday, October 13, 2008

Bagai Tertimpa Bola Baja

Sabtu pagi kemaren pas aku lagi sarapan, tiba-tiba ibu cerita:

"Nda, semalem ibu mimpiin bapak. Bapak ganti semua keramik di rumah ini jadi warna merah. Pas ada yang tanya, emangnya mau ada apa pakdeh? Kata bapak, kan mau nikahin Linda."

*BUGGHHH*

Ini hati berasa tertimpa bola baja. Langsung tak napsu makan lah aku. Padahal tadinya laper berat. Kalo orang lain yang ngomong soal itu, pasti dah kucuekin deh. Lah ini yang ngomong ibu. Mana bisalah aku cuek padanya? Yang ada malah makin sedih dan kepikiran terus. Makin semangat bergerilyanya nih.

Untung siangnya ketemuan pertama kali sama mbak yang cantik dan mempesona setelah libur pas Ramadhan kemarin.

Kata mbak yang cantik dan mempesona itu:

"Terus ikhtiar dan mohon selalu diberikan yang terbaik sama Allah. Dan bagi yang belum menemukan teman sejati, jadikan Al Qur'an sebagai teman sejatimu."

Aiiiiiiiiih dalem banget deh kata-kata mbakku itu. Nyes rasanya.

foto dari mbah google

0 comments: