Second Time With Sketsahati

Setelah cukup lama Blogfam gak menggelar kopdar, wiken kemaren (9 & 10 Juni 2007) Blogfam kembali menggelar kopdar. Kopdar diadakan di 2 kota, Jakarta dan Bandung dalam rangka menyambut tamu besar Blogfam yang jauh-jauh datang dari Belanda. Rencananya aku mau ikut kopdar yang di Jakarta, hari Minggu 10 Juni 2007 di Arena Bowling SCBD - Jakarta Pusat jam 10.30. Tapi secara dadakan mbak Sa ngajakin ke Bandung waktu Jum'at malam. Akhirnya ikut kopdar Blogfam Bandung yg diadain di Ciwalk hari Sabtu 9 Juni 2007 jam 10.30.

Sabtu pagi janjian sama mbak Sa di depan Citos. Sekitar jam 08.00 aku, mbak Sa & suami serta pak supir meluncur menuju Bandung melalui cipularang. Tepat jam 10.39, kami tiba di depan toko buku Gunung Agung Ciwalk tempat janjian. Ternyata kita datang kepagian karna toko bukunya baru mau dibuka. Gak lama datang 3 bidadari blogfam, mbak Injul, mbak Day dan Iin. Trus datanglah Ryu yang ternyata dah sampe Ciwalk dari jam 10.00. Ryu langsung membuat heboh suasana dg latahnya yg menyebut monyet.

Dari situ langsung ke area foodcourt yang letaknya di sebelah 21. Seperti biasa bukan Blogfam namanya kalo gak bikin suasana foodcourt jadi kacau :). Meja dan kursi yg sudah diatur sedemikian rupa, kita gabung jadi 1 baris meja panjang sesuai jumlah peserta kopdar. Acara diawali makan siang bersama dengan menu pilihan masing-masing. Makan coklat oleh-oleh dari Belanda yang sempat lumer dan dititipin sebentar ke salah satu kulkas yang ada disitu. Ngobrolin segala macam topik. Tuker kado dan terakhir pembagian doorprize. Bukan Blogfam kalo gak ada foto foto :).

Setelah berhasil membuat heboh foodcourt di Ciwalk, sekitar jam 14.00 kita berpisah dan pastinya untuk bertemu lagi. Tapi kita (aku, mbak Sa & suami, mbak Injul, mbak Day) menyandera Dika dan Mas Iwok untuk ikut jadi guide. Dari Ciwalk, kita menuju Common Room. Rencananya mo ngambil tas rajutan yg pernah kutitip disana. Tapi ternyata harus telp dulu sebelumnya gak bisa langsung diambil. Olala, disana kutemukan harta karun alias benang2 cantik dg harga yg murah karna di Jakarta belum tentu kutemui benang dg warna-warna seperti itu dg harga yang sama. Hampir kalap liat benang-benang cantik. Dari situ kita meluncur menuju FO. Setelah itu kita langsung meluncur ke Bumbu Desa, salah satu rumah makan khas Sunda yang terletak di Dago Plaza.

Menu yang dipilih cumi goreng garing, cumi sotong goreng, udang goreng, tempe & tahu goreng, bakwan jagung, gepuk, tumisan sayur, sayur asem, sambel, gurame goreng. Masih ada yang kelupaan gak yah menunya? Mbak Injul bilang cumi goreng garingnya juara. Hmmmm... langsung deh aku mencicipi. Wow, ternyata bener bo. Cumi goreng garingnya juara banget. Bumbunya berasa banget dan crispy abis. Selain itu aku juga mencicipi bakwan jagung, udang goreng dan gepuk. Gepuknya ueeeeeeeeenak banget. Dagingnya empuk banget dan bumbunya bener-bener berasa. Top banget deh. Kalian wajib nyobain tuh. Cumi goreng garing dan gepuknya top banget.

Setelah selesai melahap semua menu yang dipesan kami pun berpisah, Dika dan mas Iwok berpisah di Dago Plaza sedangkan aku, mbak Injul & mbak Day ikut mbak Sa ke Jakarta. Kopdar dan perjalanan dadakan yang teramat sangat menyenangkan.

Mbak Sa & Om Eveer, makasih untuk tumpangan, coklat, buku, traktiran dan segalanya. Ditunggu kiriman fotonya ya ;)

Dokumentasi lengkap disini.