Kemaren sore sekitrar jam 15.00 di kantor terjadi guncangan yang sangat menggemparkan. Awalnya kupikir ada yang iseng menggoyang-goyang kursiku. Tapi ketika kondisi sekeliling heboh. Teman sebelah teriak "gempa... gempa"... Allahu Robbii. Aku langsung reflek berdiri, mematikan monitor, mengambil hp di atas meja, menarik jaket dan tas dan berlari menuju luar ruangan.
Suara gemuruh dan kepanikan membuat perasaan ini jadi campur aduk, panik, bingung, takut. Masalahnya ruangannya full kaca. Aku sempat melihat ke arah pintu depan, orang berebutan keluar. Lalu kuputuskan keluar dari pintu belakang lewat tangga darurat.
Sebelum sampai di pintu belakang, kudengar suara kaca pecah "GUMPRAAAAAAANG!" Kupikir ada yang menabrak pintu kaca saking paniknya. Ternyata ada kaca yang jatuh dari atas.
Aku menuruni tangga dengan perasaan campur aduk. Tak berani kumenatap ke atas. Dan terus berdzikir dalam hati. Perasaanku kok gak sampe-sampe ya ke Ground? Padahal cuma dari lantai 3. Begitu sampai di Ground semua berlari menuju halaman depan gedung.
Aku telp ibu di rumah, kakak, adik, ponakan, semua jaringan sibuk. Aku coba berkali-kali menghubungi mereka tapi jaringan masih sibuk. Untung ada Hikaru yang berbaik hati meminjamkan hp-nya. Dia bilang barusan berhasil menghubungi ibunya di rumah. Setelah Ami selesai menghubungi ibunya, gantian aku yang pake hp-nya Hikaru untuk telp rumah. Thx Hikaru. Alhamdulillah keluarga di rumah semua baik-baik.
Aku sempat menanyakan kondisi mas Iwok di Tasik. Dan ini info dari mas Iwok:
"Alhamdulillah kita baik-baik aja, meski tadi panik luar biasa. Guncangannya kuat banget & berasa diayun-ayun. Kantor kayak mau ambruk. Gedung sebelah berayun-ayun kayak mau roboh."
Terima kasih ya Allah, Kau selamatkan kami semua.
Maha Suci Allah Yang di tangan-Nyalah segala kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun. Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu sekali- kali tidak melihat pada ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihatlah berulang-ulang, adakah kamu lihat sesuatu yang tidak seimbang? (Al Mulk, QS 67: 1- 3)
Apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang (berkuasa) di langit bahwa Dia akan menjungkir balikkan bumi bersama kamu, sehingga dengan tiba-tiba bumi itu bergoncang? atau apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang (berkuasa) di langit bahwa Dia akan mengirimkan badai yang berbatu. Maka kelak kamu akan mengetahui bagaimana (akibat mendustakan) peringatan-Ku? (Al Mulk, QS 67: 16- 17)
Suara gemuruh dan kepanikan membuat perasaan ini jadi campur aduk, panik, bingung, takut. Masalahnya ruangannya full kaca. Aku sempat melihat ke arah pintu depan, orang berebutan keluar. Lalu kuputuskan keluar dari pintu belakang lewat tangga darurat.
Sebelum sampai di pintu belakang, kudengar suara kaca pecah "GUMPRAAAAAAANG!" Kupikir ada yang menabrak pintu kaca saking paniknya. Ternyata ada kaca yang jatuh dari atas.
Aku menuruni tangga dengan perasaan campur aduk. Tak berani kumenatap ke atas. Dan terus berdzikir dalam hati. Perasaanku kok gak sampe-sampe ya ke Ground? Padahal cuma dari lantai 3. Begitu sampai di Ground semua berlari menuju halaman depan gedung.
Aku telp ibu di rumah, kakak, adik, ponakan, semua jaringan sibuk. Aku coba berkali-kali menghubungi mereka tapi jaringan masih sibuk. Untung ada Hikaru yang berbaik hati meminjamkan hp-nya. Dia bilang barusan berhasil menghubungi ibunya di rumah. Setelah Ami selesai menghubungi ibunya, gantian aku yang pake hp-nya Hikaru untuk telp rumah. Thx Hikaru. Alhamdulillah keluarga di rumah semua baik-baik.
Aku sempat menanyakan kondisi mas Iwok di Tasik. Dan ini info dari mas Iwok:
"Alhamdulillah kita baik-baik aja, meski tadi panik luar biasa. Guncangannya kuat banget & berasa diayun-ayun. Kantor kayak mau ambruk. Gedung sebelah berayun-ayun kayak mau roboh."
Terima kasih ya Allah, Kau selamatkan kami semua.
Maha Suci Allah Yang di tangan-Nyalah segala kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun. Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu sekali- kali tidak melihat pada ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihatlah berulang-ulang, adakah kamu lihat sesuatu yang tidak seimbang? (Al Mulk, QS 67: 1- 3)
Apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang (berkuasa) di langit bahwa Dia akan menjungkir balikkan bumi bersama kamu, sehingga dengan tiba-tiba bumi itu bergoncang? atau apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang (berkuasa) di langit bahwa Dia akan mengirimkan badai yang berbatu. Maka kelak kamu akan mengetahui bagaimana (akibat mendustakan) peringatan-Ku? (Al Mulk, QS 67: 16- 17)
0 comments:
Post a Comment