Cable Earflaphat

Waktu bikin earflaphat ini sempet trial and error berkali-kali. Kata ibu "Kalo udah capek jangan ngerajut!" Akhirnya jadi juga Cable Earflaphat untuk umur 2 tahun.

Saat didokumentasikan, Ikhsan sambil nyanyi dan joget-joget:

Kring...kring... ada sepeda Sepedaku roda dua Kudapat dari ayah Karna rajin bekerja Tuk... tuk... ada sepatu Sepatuku kulit lembu Kudapat dari ibu Karna rajin membantu...

Kebetulan hari ini bertepatan dengan ultah Ikhsan yang ke-2:

Selamat ulang tahun ya abang Semoga sehat dan bahagia selalu Jadi anak yang soleh dan cerdas Sun chayank dari budeh *mwuaaaaaaaaaah*

Sharing Yubiami Dengan Ibu PKK

Setiap minggu pagi, aku menemani ibu jalan pagi keliling komplek. Dua minggu yang lalu, aku dan ibu mampir ke rumah salah seorang teman PKK ibu sepulang jalan pagi. Ibu menceritakan mengenai kegiatan merajutku pada bu Hadi. Bu Hadi pun menceritakan kembali kegiatan merajutku pada ketua PKK (Ibu Hj. Satimin). Katanya aku diminta untuk memperagakan merajut di depan ibu-ibu PKK.

Minggu pagi (260709), kebetulan ada kegiatan kerja bakti yang dilakukan secara rutin bergilir di setiap RT. Saat itu yang ketempatan adalah RT.06, letaknya tidak begitu jauh dari rumahku. Pagi-pagi ibu udah berangkat duluan untuk ikut kerja bakti, dan aku diminta menyusul untuk memberikan sharing merajut di depan ibu-ibu PKK.

Selepas sarapan, sekitar jam 07.15 aku bergegas dengan membawa 3 gulung benang baru, beberapa project rajutan, 1 set hook, dan WIP Yubiami. Setibanya di lokasi kerja bakti, aku menyalami ibuku, bu Hj. Satimin dan beberapa ibu lainnya yang kukenal. Ibu Hj.Satimin selaku ketua PKK, memberikan komando kepada ibu-ibu lainnya yang telah selesai kerja bakti untuk berkumpul di rumah Ketua RT. 06.

Kami berkumpul di halaman rumah pak RT, di bawah pohon jambu air yang sedang berbunga. Setelah sambutan dari bu Hj. Satimin dan juga dari Pak RW, aku dipersilahkan maju dan diperkenalkan oleh bu Hj. Satimin serta diminta untuk melakukan peragaan merajut.

Wuiiiiiiiiiidiih gemetaran bo berdiri di depan sekitar 30 orang ibu-ibu PKK walaupun beberapa dari mereka aku mengenalnya. Selain itu juga ada pak RW dan pak RT yang ikut memperhatikan. Bismillah... aku pun langsung memperagakan karna sebelumnya sudah diperkenalkan oleh bu Hj. Satimin. Aku bilang biasanya merajut menggunakan hakpen/hook. Banyak dari ibu-ibu yang hadir pun berkata "saya pernah kalo yang pake hakpen, tapi gak dikembangkan". Saya pun memperkenal YUBIAMI (merajut dengan jari tangan) dan memperagakannya. Antusias ibu-ibu pun membuat rasa gemetarku menghilang. 3 orang ibu-ibu ikut maju untuk mempraktekkan Yubiami. Dan mereka bertanya, apa saja yang bisa dibuat dari Yubiami? Kubilang, banyak macam bu: tas, bandana, syal, dll. Kebetulan hari itu aq hanya membawa syal Yubiami.

Sharingnya hanya sebentar, karna hari itu pak Lurah juga datang rencananya membawa pohon mangga yang akan dibagikan kepada ibu-ibu yang hadir. Tapi sayangnya yang diperintahkan untuk membawa pohon mangga berhalangan hadir. Dan acara hari itu ditutup dengan sarapan pagi bersama, menunya soto betawi.

Sebelum acara ditutup, ibu Hj. Satimin memberitahukan "bagi yang berminat belajar merajut bisa mendaftar dengan seksi ketrampilan!" Ada beberapa ibu yang menghampiriku dan berkata, ingin sekali memperdalam pengetahuan merajutnya. Aku pun dengan senang hati akan berbagi ilmu merajut yang kumiliki. Semoga ilmu ini bisa bermanfaat bagi diriku dan orang-orang di sekitarku, amin.

Berikan Senyuman Untuk Anak Indonesia

Fresh Baby Booties

Fresh booties ini kubuat sambil nonton berita tentang teror BOM yang lagi merajai seluruh media di Indonesia.

Flowery Earflap Hat

Earflap hat ini spesial kubuat memenuhi pesanan seorang teman utk putri pertamanya. Kubuat sambil nonton berita tentang teror BOM yang lagi merajai media di Indonesia. Semoga sesuai dengan yang diinginkan dan berkenan di hati

Belajar Meng-aplikasikan Rajutan Ke Dalam Pola

Beberapa waktu yang lalu, aku pernah belajar membuat pola menggunakan crochet software. Dan hasilnya, mumet semumet-mumetnya. Sempat trauma juga bikin pola dari project yang kubuat hasil mengarang bebas. Kalo bikin project hasil karangan bebas hanya itungan jam. Tapi membuat polanya bisa berhari-hari.

Kali ini aku mencoba membuat pola menggunakan Excel, dengan memanfaatkan simbol-simbol yang ada di Authoshapes. Awalnya emang rada bingung dan lumayan bikin mumet. Pola pertama dikoreksi berkali-kali. Tapi begitu bikin pola yang ke-2 dan ke-3, sudah mulai terbiasa dan koreksinya gak banyak. Pola gambar udah selesai, sekarang giliran men-translate ke dalam pola tulisan. Ternyata bikin pola tulisan tak semudah membuat pola gambar. Untungnya ada master yang mau membagi ilmunya dalam hal ini.

Selesai dengan pola gambar dan tulisan, niatnya mau di convert ke PDF. Tapi kok lama banget, akhirnya dijadiin (.jpg) aja.

Semoga bisa lolos seleksi dan polanya bisa dibaca oleh orang lain, amin.

Kehebohan Festival Rajutan Indonesia 2009

Sabtu, 11 Juli 2009

Sebelum acara di mulai, sempet berkeliling di stand yg ada di FRI 2009. TOBUCIL adalah salah satu stand yang telat dan yg ditunggu oleh pengunjung. Begitu mas Wiku dan teman2 di Tobucil datang, stand nya langsung diserbu.

Acara FRI dibuka oleh perwakilan dari ibu Meutia Hatta, tapi maaf lupa namanya karna asyik ber2 martin dengan tusukan bullion dan cast on dalam tehnik sulam. Kemudian acara dilanjutkan oleh ibu AJ BOESRA yang berbagi pengalaman dalam menulis buku.

After Break, sharing dalam crochet advance class. Ada 3 peserta: ibu Titi (salah seorang pegawai RRI), yang pertama berhasil menyelesaikan project hari itu, mbk Ipey dan mbk Mini. Saking serunya ngerajut, sampe gak peduliin 2x pengumuman dari Museum Bank Mandiri kalo waktu berkunjung sudah habis. Akhirnya Ari masuk untuk ngingetin kalo waktunya dah habis. Hehehehehe

Minggu, 12 Juli 2009

Ngisi kelas yubiami, mulai sekitar jam 09.15 cuma berdua sama mbk Ayu. Tapi ketika sudah berjalan beberapa menit, datanglah 3 peserta lainnya. Mbk Martha, mbk Rini dan mbk Rachma. Ke empat peserta pun asyik ber-YUBIAMI. Tanpa sadar crew reportase dari Transtv [yang belakangan baru kutau namanya Mbk Astri dan temen kameramennya], sibuk mengambil gambar kami yang sedang asyik beryubiami.

Astri Megatari: "Mbak, maaf mengganggu,"Sapanya kepadaku ketika sedang asyik mengajari peserta ber-YUBIAMI.

"Iya, kenapa mbk?"

AM: "Mbak, nanti minta waktunya ya sebentar untuk diliput. Dari sekian banyak kelas yang diadakan di acara ini, saya paling tertarik dengan yang ini. Boleh kan mbk? Nanti aja setelah selesai kelasnya," jelasnya singkat dan padat

Oh boleh mbak, tapi nanti saya sholat dulu ya.

Senangnya melihat reaksi peserta kelas yubiami, karena dari 4 peserta hasilnya beda-beda. Yang pertama menyelesaikan project adalah mbk Martha dengan syal berpom2-nya. Karna melihat benangnya masih sisa, beliau memutuskan utk menghabiskan sisa benang dg membuat tempat hp tp bentuknya horor :D

Mbk Rachma selesai dengan 2 belt untuk anaknya dan berniat menghabiskan sisa benangnya untuk membuat topi bayi.

Mbak Rini berhasi menyelesai bandana yubiaminya. Sedangkan mbak Ayu yang datang pertama malah belum selesai dengan tas yubiami nya.

Selesai memberikan kelas, lalu bergegas utk isoma. Tapi di ruang diskusi lagi heboh mbak Thata and fans. Sempet cipika cipiki dan foto bareng juga dpt oleh2 benang cantik dari doi. Trus turun ke taman tempat stand2 yang lain, lumayan lama nih istirahatnya. Selesai sholat langsung meluncur ke tempat mbk Astri dan mas kameramen menunggu.

"Maaf ya mbk, istirahatnya kelamaan."

Aku, tante Yetty, mas Eri dan salah seorang male knitter lainnya diliput oleh mbk Astri dan mas kameramen (maaf lupa namanya) untuk beryubiami. Sementara di ruang sebelah sedang dihebohkan dengan male knitter dengan motto-nya: "JANGAN TAKUT NYANGKUT".

Ternyata mbk Astri udah mulai kena virus yubiami, dan katanya bakalan sidak ke MIMO BP, someday.

Terima kasih untuk semua yang telah berpartisipasi dalam acara FRI 2009. Mbak Frida yang bela2in datang walau sedang diare. Tante Maylita yg di kesibukannya tetap hadir. Mas Wiku dan tim TOBUCIL yang meluncur langsung dari Bandung. Dan semua teman2 yang ikut berpartisipasi. Terima kasih sekali lagi, mohon maaf jika ada yg tdk berkenan di hati.

Yubiami Bag

Udah lama banget ndak ber-YUBIAMI, kalo ndak salah terakhir sekitar th 2007 pas acara liputan MERAJUT BERSAMA ANAK-ANAK untuk acara LAPTOP SI UNYIL.

Dan mendapat kesempatan dari panitia FRI 2009 untuk memberikan sharing ilmu YUBIAMI hari Minggu tgl 12 Juli 2009 di Museum Bank Mandiri.

Akhirnya jadilah sebuah tas dengan tehnik dasar dari YUBIAMI dan finishing dg crochet.

Bagi teman-teman yang belum tau apa itu Yubiami. YUBIAMI adalah merajut hanya dengan menggunakan jari-jari tangan kita. Proses cukup mudah dan cepat. Dan paling enak beryubiami dengan benang bulky atau benang dengan ukuran besar.

Sampai ketemu di Festival Rajutan Indonesia, Sabtu - Minggu tgl 11 - 12 Juli 2009 di Museum Bank Mandiri. Dari jam 09.00 s/d 16.00.

Pinky Booties - Farah Maulida

Special request dari seorang teman untuk keponakannya yang berusia 5 bulan. Semoga sesuai dengan yang diinginkan dan berkenan di hati.

Slippers

Selamatkanlah Kami

Telu [bukan nama yang sebenarnya]: mbk, Melekete [jg bukan nama yg sebenarnya] kata Kimul [masih bukan nama yang sebenarnya] punya banyak koleksi Film bokep loh. Dia nawarin gw, mau pinjem yang mana.

Aku: HAH, film BOKEP? Gak salah tuh, hari gini gitu loh masih nonton film model gitu?

Telu: Lah emang kenapa mbk? Kata Kimul, dia juga punya koleksi bokep yang kartun. Ya udah gw pinjem yang itu aja.

Aku: Ya Allah, mau kartun kek, mau manusia kek, yang namanya film bokep ya tetep aja sama. Emangnya kalo nonton bokep bisa bikin kecintaan dan keimanan kita pada Allah semakin bertambah? Nonton film yang bermanfaat aja deh.

Telu: Ya elo sih beda ya mbk....

Ya Allah, tolong selamatkan aku, keluargaku, sahabat dan teman-temanku dari perbuatan maksiat dan perbuatan yang tidak Engkau ridhoi.

Festival Rajutan Indonesia (11 - 12 Juli 2009)